Definisi interaksi sosial disosiatif: definisi, jenis – Faster

, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Definisi interaksi sosial disosiatif

Interaksi disosiatif adalah bentuk interaksi sosial yang mengakibatkan disosiasi. Proses sosial disosiatif mengambil beberapa bentuk, termasuk konvensi, persaingan (kompetisi) dan konflik atau konflik.

Interaksi pemahaman-sosial-disosiatif


Bentuk interaksi sosial disosiatif


Konflik adalah proses sosial yang terletak di antara kompetisi dan konflik/konflik. Pelanggaran berupa kebencian, kebencian, atau kecurigaan baik secara langsung maupun terselubung terhadap orang atau unsur budaya tertentu tanpa menimbulkan perselisihan atau konflik. Misalnya, non-partisan dalam pemilu. Demikian Leopold Von cerdas & Howard BeckerKonvensi tersebut memiliki lima bentuk, yaitu:

  1. umum (Kontradiksi umum), seperti aksi protes, tindakan menghalangi atau mengacaukan rencana pihak lain.
  2. Sederhana (Kontroversi media), seperti mengutuk, mencemarkan nama baik, atau menyebarkan selebaran gelap.
  3. intens (Kontradiksi yang intens), misalnya menghasut, menyebarkan desas-desus.
  4. rahasia (Sebuah misteri), seperti pengkhianatan atau mata-mata untuk musuh.
  5. taktis (Sebuah kontradiksi dalam taktik), dengan mengejutkan pihak lain dalam pemilu, misalnya.

Persaingan, atau persaingan, adalah proses sosial di mana individu bersaing satu sama lain untuk mencoba mendapatkan keuntungan di bidang kehidupan tanpa menggunakan ancaman atau cara kekerasan. Perlombaan dapat dilakukan secara individu (Persaingan) atau berkelompok (Misalnyaantara dua kelompok besar perusahaan yang bersaing untuk memenangkan tender). Ada beberapa bentuk persaingan dalam masyarakat, yaitu sebagai berikut:

  1. Kompetisi ekonomi, hasil dari keterbatasan sumber daya alam dibandingkan dengan jumlah konsumen. Contoh konkritnya adalah persaingan antara dua perusahaan besar untuk menarik minat konsumen.
  2. Kompetisi budaya, yang diakibatkan oleh adanya dua atau lebih kebudayaan dalam kehidupan masyarakat tertentu. Misalnya, budaya Belanda masuk ke Indonesia pada akhir abad ke-15, sehingga harus berhadapan dengan budaya asli masyarakat Indonesia.
  3. Persaingan untuk posisi / peran, Itu dapat terjadi baik secara individu maupun kelompok. Persaingan ini mungkin muncul tergantung pada apa yang paling dihargai oleh komunitas terkait. Misalnya, seseorang yang ingin menjadi presiden saling bersaing untuk mendapatkan kursi itu.
  4. Ras kompetitif, adalah kompetisi budaya yang ditandai dengan perbedaan warna kulit, bentuk dan warna rambut, serta ciri fisik lainnya. Persaingan ras, jika tidak dikelola dengan baik, akan menimbulkan konflik atau perpecahan dalam masyarakat.

Persaingan atau persaingan memiliki beberapa fungsi positif, di antaranya sebagai berikut.

  1. Arah kompetitif dari upaya individu atau kelompok
  2. Menyalurkan kreativitas dan daya juang yang dinamis
  3. Sebagai alternatif untuk menyalurkan keinginan masyarakat
  4. Melakukan seleksi untuk menempatkan orang sesuai dengan posisi, peran dan kemampuan
  5. Pembagian kerja/spesialisasi untuk menghasilkan.

Konflik adalah proses sosial di mana individu atau kelompok berusaha untuk mencapai tujuan mereka dengan menghadapi pihak lawan melalui ancaman atau cara kekerasan. Alasan munculnya konflik adalah sebagai berikut:

  1. Perbedaan pendapat, sikap, atau perasaan orang
  2. Perbedaan budaya
  3. Perbedaan kepentingan dan
  4. Transformasi sosial

Adapun bentuk-bentuk konflik tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Konflik pribadi, yang terjadi antara orang-orang yang bercirikan saling membenci terhadap pihak lain.
  2. Konflik rasial, misalnya konflik antara ras kulit putih dan ras negro/hitam
  3. Konflik antar kelas sosial, Misalnya, konflik antara majikan dan karyawan
  4. Konflik politik, misalnya konflik antar pendukung partai politik dalam pemilu
  5. Konflik internasional, disebabkan oleh perbedaan kepentingan, yang kemudian sampai pada persoalan kedaulatan negara. Misalnya, konflik antara majikan dan karyawan seringkali berujung pada kasus hukum yang cukup rumit.

Jenis konflik

Beberapa akibat konflik atau pertentangan yang mungkin timbul adalah:

  1. Solidaritas muncul intragroup.
  2. Mengganggu persatuan kelompok ketika konflik terjadi di dalam tubuh kelompok
  3. Perubahan kepribadian orang yang mengalami konflik
  4. Penghancuran harta benda atau korban jiwa
  5. Akomodasi satu pihak, dominasi dan penyerahan

Jenis Upaya Reduksi Konflik

Upaya untuk mengurangi atau memperbaiki situasi konflik antara lain:

  1. Kompromi berarti bahwa kedua belah pihak yang berkonflik menyerah satu sama lain. Mereka saling memberi dan menerima kebijakan tertentu tanpa ada paksaan
  2. Toleransi, yaitu saling menghargai dan menghargai sudut pandang masing-masing pihak.
  3. Konversi, yaitu satu pihak siap mengalah dan menerima posisi pihak lain
  4. Paksaan, yaitu, penyelesaian konflik melalui proses koersif
  5. Mediasi, yaitu penyelesaian suatu konflik dengan menggunakan pihak ketiga yang netral dan bertindak sebagai penasehat
  6. Arbitrase, yaitu penyelesaian suatu konflik melalui pihak ketiga (lembaga arbitrase) yang dipilih oleh kedua belah pihak yang berkonflik
  7. Konsiliasi, yaitu upaya mempertemukan pihak-pihak yang berkonflik untuk berunding guna mencapai kesepakatan bersama.
  8. Mengambil keputusan, yaitu menyelesaikan konflik di pengadilan
  9. Segresi, yaitu upaya memisahkan dan saling menghindar antara pihak yang bertikai guna mengurangi ketegangan dan menghilangkan konflik.

Gencatan senjata, yaitu penangguhan suatu konflik untuk jangka waktu tertentu guna melaksanakan upaya penyelesaian konflik


Interaksi sosial berdasarkan hubungan

Dalam realitas kehidupan manusia, interaksi antara individu, kelompok, dan individu dengan kelompok selalu ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dasar individu dalam masyarakat. Selain bentuk interaksi asosiatif atau disosiatif yang telah dijelaskan di atas, interaksi sosial juga dapat dibedakan dengan empat ciri hubungan berikut ini.


Hubungan status adalah hubungan antara dua pihak dalam masyarakat yang berbeda dalam pengaturan organisasi formal sedemikian rupa sehingga masing-masing pihak berinteraksi atas dasar status masing-masing. contoh, hubungan atasan dan bawahan dalam dinas militer, serta hubungan ketua, sekretaris, bendahara dan anggota dalam organisasi.

Hubungan dalam konteks ini selalu didasarkan pada statusnya masing-masing, seolah-olah didasarkan pada struktur organisasi yang ada, yaitu bahwa pegawai bertanggung jawab atas pekerjaannya kepada atasannya, meskipun atasannya relatif lebih muda atau lebih rendah. pengalaman.

Fitur hubungan antar status:

  1. Setiap partai politik didasarkan pada statusnya
  2. Bentuk hubungan didasarkan pada aturan yang berlaku
  3. Toleransi terbatas
  4. Bentuk hubungan lebih formal
  5. Sanksi telah ditetapkan untuk komunikasi yang menyimpang dari ketentuan yang ada.

  • Hubungan antar kepentingan

Hubungan antar kepentingan adalah hubungan antar pihak dalam masyarakat yang berorientasi pada pemenuhan kepentingan kedua belah pihak. Dalam hubungan antar kepentingan ini, masing-masing pihak bersolidaritas satu sama lain untuk mendukung terciptanya hubungan yang harmonis sehingga kepentingan tersebut dapat terlayani dengan baik. Misalnya, kerja sama antara pihak-pihak yang memiliki kepentingan yang sama.

Ciri-ciri hubungan antar kepentingan antara lain sebagai berikut:

  1. Masing-masing pihak didasarkan pada kepentingannya sendiri
  2. Bentuk hubungan cenderung formal
  3. Berdasarkan norma-norma tertentu yang disepakati
  4. Solidaritas relatif yang lebih besar
  5. masing-masing pihak memiliki minat dan kepentingan yang sama

hubungan antarkeluarga adalah hubungan yang timbul antara pihak-pihak yang masing-masing masih mempunyai hubungan darah. Dalam hal ini, solidaritas antar anggota relatif lebih besar dan bentuk hubungannya lebih informal.

Ciri-ciri hubungan keluarga adalah sebagai berikut:

  1. Masing-masing pihak masih memiliki ikatan darah/kekerabatan
  2. Hubungannya informal
  3. Solidaritas sangat tinggi
  4. Tidak semua komunikasi didasarkan pada peraturan yang berlaku
  5. Masing-masing pihak merusak yang lain

Persahabatan

Hubungan persahabatan diartikan sebagai hubungan antara dua pihak atau lebih dimana masing-masing pihak benar-benar menginginkan adanya interaksi yang saling menguntungkan untuk menciptakan hubungan yang begitu dekat atau akrab. Contohnya adalah hubungan antara dua teman atau teman dekat yang memiliki hobi yang sama.

Ciri-ciri persahabatan adalah sebagai berikut:

  1. Bentuk hubungan itu bisa formal atau informal
  2. Masing-masing pihak berusaha menjaga hubungan tetap harmonis
  3. Solidaritas sosial yang tinggi.

Adanya bentuk-bentuk hubungan tersebut mendukung terbentuknya pranata sosial. Baik lembaga formal maupun informal mendorong terbentuknya kelompok minat khusus dan organisasi sosial untuk mengurusi berbagai kebutuhan masyarakat. Dalam hubungan dan interaksi yang melibatkan banyak orang, lebih besar kemungkinan terciptanya kelompok, lembaga atau organisasi sosial.


Demikian artikel dari duniadik.co.id tentang pengertian interaksi sosial disosiatif : pengertian, jenis, usaha, interaksi sosial, pertemanan, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda semua.

website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap

Materi pelajaran terlengkap

mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa